Minggu, 30 November 2008

Makan dulu itu semua

Ada seorang petani yang ingin bertanya pada seorang kyai terkenal mengenai kebimbangan dalam hatinya. Setelah melewati 3 bukit dan ngarai, sang petani tiba di rumah kyai.

Kyai menanyakan maksud kedatangannya.

Petani (P) : Saya ingin bertanya, apakah kepiting sawah itu halal
atau haram ?
Kyai (K) Sebelum menjawab pertanyaan kamu saya ingin dulu
bertanya, apakah kamu punya sawah ?
P: Punya , Kyai
K: Apakah di sawah yang kamu sedang tanami itu kamu bisa
memancing belut?
P: Iya, kyai, bisa
K: Apakah kamu punya empang ?
P: Punya, Kyai
K: Apakah di empangmu dipelihara aneka ragam ikan, sperti mujair,

tawes, mas, nila, gurame ?
P : Iya , Kyai
K: Apakah kamu juga beternak ayam atau bebek seperti petani di sini?
P Iya, Kyai
K: Nah , kalau begitu, makan dulu saja itu semua, janganlah dulu
kamu persoalkan kepiting sawah, ayam, itik, ikan itupun mungkin
tidak habis kamu makan, jangan kau susahkan hidupmu dengan
persoalan kepiting sawah.

( DAri kumpulan kisah - kisah teladan )

“Coba awakmu jupuk simpulan teko cerito maw…”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar